SPION, Mata Kaca Hidupku
Pagi cerah,
Hariku disambut langit biru yang bersenandung dengan
kicauan seekor pipit yang hinggap di dahan rindang depan rumahku..
Ku siapkan diriku dengan segenap jiwa ragaku mengawali
hari,.
Kunci siap tertancap memanaskan mesin si matik
setiaku..
Ku gas perlahan melewati pagar bambu
rumahku,.
Tak lupa pula, kucium tangan hangat
malaikat duniaku, IBU,.
Pagi ini, tanki bensinku hanya tersisa dari perjalanan
kemarin,.
Lalu kunyalakan lampu sign kiri dan roda depanpun membelok
ke kiri,.
Pagi ini, antrian panjang sekali bagai semut-semut yang
sedang mengantri mengambil makanan tuk musim dingin,.
Sayangnya, tuan waktu tak bisa membantuku berhenti
sejenak,.
Pasrah hatiku berucap, pasti berujung telat ketika sampai
giliranku, memberi minum matik kesayanganku,.
Akhirnya, garis indikator bahan bakar
telah nangkring di garis atas,.
Tancap saja gas, keluar dari SPBU,.
Tak terfikir sejenak dalam benakku,.
Tuk sempat melihat spion sebagai mata
dewaku,.
Maklum lah, judulnya juga buru-buru takut telat.
Paling juga ada yang klakson.
Melejit dari arah belakangku,
Bak angin topan yang tak terlihat,.
Mobil itu seperti mengejar Buruq yang ada dalam bayang
lamunannya,.
Kencang, hampir tak terdeteksi berapa kecepatannya,.
Dan,.
Seperti terlelap dalam suntikan cairan bius.
Aku tak sadarkan diri,.
Hanya sunyi merangkulku saat ini,.
Begitu hening, dan ternyata ini suasana Rumah Sakit
Ku coba sadarkan ingatanku,.
Yang sempat terselip diantara 2 hari
komaku,.
Ya Tuhan, ternyata baru teringat,
Bahwa hari itu dimana aku merasa sangat
bodoh,.
Tak pernah berfikir tentang keselamatan
saat berkendara,.
Sampai akhirnya pen-pen itu mengikat
tulang kaki, tangan dan mukaku,.
Merobek daguku, serta merontokkan gigi
seri atasku,.
Teman,.
Kelalaianku telat membuatku sadar dan menjadikan ini
sebagai peringatan,.
Bukan hanya untuk aku,.
Melainkan untuk kita semua,.
Meskipun kita hanyalah sebuah titik di antara ribuan pengguna
jalan yang setiap hari memadati jalan
Budayakan perilaku berkeselamatan di jalan,.
Jadikan keselamatan sebagai kebutuhan, bukan sebagai kewajiban,.
Teman, ini dia akibatnya :
Ngeri kan teman,
Maka dari itu, jangan sepelekan fungsi
dari spion,.
True
story
Tidak ada komentar:
Posting Komentar